wah terlalu sering browsing hal - hal baru sekarang jadi lupa ngurus blog , heheh yah kali ini mau sedikit nulis tentang curahan hati aj sih , bukan apa - apa blog sudah saya anggap hidup dia punya mata yg melihat kedalam hati , punya telinga yg mau mendengarkan keluh kesah saya , punya pikiran yg bisa memberikan saya inspirasi , semangat untuk hari esok , agak lebay sih , tapi itu yg saya rasakan , saya jarang berinteraksi sama orang lain , apalagi untuk masalah curhat atau apa lah itu , udah di kenal sebagai orang yg pendiam dan yaaaaa , masih bisa tersenyum di hadapan orang lain , jadi mereka gak pernah tau apa yang saya rasakan sebenarnya . saya bnyak punya teman apa lagi sahabat namun yg mereka tahu saya orangnya selalu tersenyum untuk orang lain karena bagi saya tersenyum itu membahagiakan orang di sekitar saya , orang yg saya cintai , walaupun bnyak msalah yg datang di kehidupan saya , hmmm always keep smile ya , karena membawa dampak baik bagi kehidupan anda dan orang yg anda sayangi :) Selengkapnya...
Pernahkah anda melakukan kesalahan terbesar dalam hidup anda ? pasti pernah kan , entah itu dalah hal pekerjaan , studi , atau dalam hal yg sensitif sekalipun yaitu cinta , disni penulis ingin sedikit berbagi cerita untuk kalian semua , walaupun tidak begitu penting , ya semoga aja bisa jadi sedikit renungan buat anda
tapi apa yg saya lakukan sepertinya tidak ada rasa bersyukur karena orang tua sudah berusaha keras membiayai agar saya bisa kuliah dsana dan memanfaatkan kesempatan itu dengan baik
dan jujur saya menyia - nyiakan kesempatan itu
akhirnya setelah 3 tahun terlewat dengan begitu saja baru penyesalan itu datang dan saya baru berfikir bahwa itu semua sangat penting demi masa depan saya , kini sedikit demi sedikit saya mulai merubah gaya hidup , dan membuka lembaran baru di bangku kuliah , mulai mengerti apa yg orang tua korbankan demi masa depan anaknya itu sangat berharga .
yg kedua adalah cinta , cinta itu apa ya , susah mendeskripsikan hal yg rumit ini karena makna nya luas mungkin saya mengkhususkannya pada cinta pada lawan jenis atau pacaran , ya kesalahan saya adalah melepaskan seseorang yg sangat berharga dalam hidup saya , seorang wanita yg baik , pengertian , pokoknya dia segalanya bagi saya , kami sudah 3 tahun menjalin hubungan gak selalu mulus sih , bertengkar , susah , senang , sedih kita lalui bersama, namanya juga pacaran atau sebuah proses pengenalan dengan lawan jenis , ya nggak ? hahah
singkat cerita nih , setelah lulus SMA dia kuliah di salah satu perguruan tinggi di ibukota , mau gak mau kami harus LONG DISTANCE , awalnya sedih dan berat ngelepas dia , tapi demi kuliah saya yakin kan hati ini , kami bisa melewati nya , 1 tahun terlewat kami masih baik - baik saja , masih mesra seperti saat kami bersama , suatu saat dia sering merasa iri melihat orang - orang yang setiap malam minggu didatangi oleh pacarnya masing-masing. Bagaimana pun pingin juga sih seperti itu.
Sebagian orang beranggapan kita kan gak mau sombong jadi nggak mau membanggakan diri dengan menyebut-nyebut apa yang kita bisa. Sombong itu emang gak boleh tapi tahu potensi diri itu harus. Bukan untuk disombongkan tapi untuk dikembangkan. Potensi diri yang terus tumbuh dan berkembang akan menjadi modal kesuksesan. Anda mau sukses kan? Cari tahu cara mengetahui potensi diri di bawah ini:
1. Bidang apa saja yang kita senangi. Sesuatu yang penuh gairah dan semangat kita lakukan. Tanpa harus diminta atau disuruh. Anda akan melakukannya secara sukarela tanpa dibayar, bahkan anda mau mengeluarkan uang untuk apa yang anda lakukan. Inilah yang disebut dengan hobi. Seseorang yang punya hobi tertentu akan melakukannya dengan sepenuh hati. Misalnya orang yang hobi memelihara tanaman, dia rajin menyiram dan merawat tanaman setiap hari. Dia rela mengeluarkan uang berapapun untuk membeli tanaman, pupuk, alat-alat dan semacamnya. Hobi bisa membawa kebahagiaan dan juga penghasilan. If we do what we love, then money will follow.
2. Bertanya kepada orang terdekat. Orang yang paling tahu diri anda adalah orang terdekat. Bisa orang tua, kakak-adik, saudara, keluarga, atau teman. Merekalah yang tahu tentang diri anda dari kecil sampai dewasa. Jadi mereka tahu apa potensi diri anda. Terkadang kita tidak menyadari potensi yang kita miliki, perlu orang lain untuk membantu menyadarkan.
3. Mencoba hal-hal baru. Begitu banyak yang bisa kita lakukan di dunia ini. Wawasan, pergaulan dan keberanian yang terbataslah yang menghambat kita untuk melakukannya. Kita bisa mencoba hal-hal baru yang belum pernah kita lakukan. Tentu saja yang kita lakukan tidak boleh melanggar hukum yah. Dengan mencoba banyak hal, mungkin kita akan menemukan potensi diri yang selama ini tersembunyi.
4. Banyak membaca, melihat dan merasakan. Dengan begitu akan banyak informasi dan pengetahuan yang bertambah. Bacaan dan tontonan yang kita sukai itu bisa jadi adalah sebuah potensi. Jika anda suka membaca perkembangan dunia komputer, internet dan semacamnya. Anda bisa menjadi ahlinya, asalkan terus konsisten untuk menambah pengetahuan.
Potensi diri itu harus digali, sama seperti minyak bumi. Tidak ada minyak yang berada di atas tanah. Kita harus mencari lokasi yang tepat untuk menggali minyak. Kedalamannya pun tidak selalu sama. Ada yang cepat ditemukan, ada juga yang perlu menggali lama karena minyaknya ada jauh di kedalaman.
Tidak ada manusia yang lahir ke dunia langsung menjadi ahli di bidang tertentu. Semua harus diraih dengan proses. Jika anda sudah tahu potensi diri anda, itulah modal kesuksesan. Jika anda bisa mengembangkan potensi anda menjadi prestasi, kesuksesan sudah menanti. Selengkapnya...
Bisa dikategorikan penyebab minder karena masalah fisik sebagai berikut:
- Kelengkapan anggota tubuh: ada sebagian orang yang tidak lengkap atau kurang sempurna anggota tubuhnya. Ketidaklengkapan atau ketidaksempurnaan tubuh ini bisa terjadi karena bawaan sejak lahir atau kecelakaan. Jadi ada yang cacat tubuh sejak bayi tapi ada juga yang memiliki cacat setelah dewasa.
Sebagian besar orang cacat merasa tidak percaya diri karena sebagian tubuhnya tidak berfungsi sempurna. Mereka malu karena memiliki keterbatasan secara fisik. Keterbatasan terkadang membuat mereka tergantung kepada orang lain.
Ditambah lagi dengan kebiasaan masyarakat kita yang sering memandang rendah orang cacat, mengejek bahkan melakukan diskriminasi. Seakan-akan orang cacat adalah warga negara kelas dua.
Perlakuan yang seperti ini membuat mereka merasa semakin minder. Bahkan terkadang ada yang berpikiran untuk mengakhiri hidup karena dunia sudah tidak ada artinya lagi bagi mereka. Sungguh mengenaskan.
- Ukuran
Banyak orang yang kurang puas dengan ukuran tubuhnya. Ada yang tidak puas dengan ukuran tubuhnya secara keseluruhan dan ada juga yang tidak puas ukuran beberapa anggota tubuhnya saja.
Sebagian mengeluh tubuhnya terlalu kurus tapi ada juga yang merasa terlalu gemuk. Sebagian lagi iri karena badannya kurang tinggi. Namun ada juga keluhan yang sepele misalnya betisnya terlalu gede.
- Proporsi
Ada lagi yang merasa proporsi tubuhnya tidak seimbang. Gede di atas, kecil di bawah atau sebaliknya.
- Warna
Sebagian besar orang Indonesia merasa punya kulit putih itu lebih baik. Jadi yang kulitnya lebih gelap merasa tidak percaya diri.
- Jenis
Persepsi rambut lurus lebih keren daripada rambut keriting apalagi kribo. Mereka yang punya rambut kribo atau tanpa rambut alias botak terkadang merasa minder.
Faktor fisik bisa jadi merupakan salah satu alasan tidak percaya diri yang paling sering diungkapkan. Hal ini sebenarnya wajar saja terjadi karena kondisi fisik paling mudah terlihat dan menjadi identitas diri. Manusia sering diidentifikasi dengan menyebutkan kondisi fisknya. Misalnya; orangnya tinggi, badannya besar, brewokan dan sebagainya.
Pada umumnya manusia menilai orang lain melalui penampilan fisiknya. Minimal untuk pertama kali. Kesan pertama ketika kita bertemu dengan orang lain berawal dari apa yang bisa terlihat.
Oleh karena itu, banyak orang yang berusaha meningkatkan kepercayaan dirinya dengan memperbaiki penampilan fisiknya. Berbagai cara dilakukan dari yang wajar sampai tidak wajar. Cara yang wajar adalah dengan merawat tubuh. Sementara yang tidak wajar seperti operasi plastik sampai pergi ke dukun untuk pasang susuk.
Contoh yang paling terlihat nyata adalah penyanyi legendaris Michael Jackson (MJ). Diantara potensi dan prestasinya yang luar biasa, terselip rasa tidak
percaya diri dengan kondisi fisiknya. Dia yang dilahirkan dengan kulit hitam, rambut kribo dan ciri fisik khas warga kulit hitam Amerika lainnya.
MJ ingin merubah kulitnya menjadi putih, rambut lurus, hidung mancung dan perbaikan lainnya. Akhirnya operasi plastik pun dilakukan. Tidak hanya sekali tapi berulang kali. Kalau kita perhatikan penampilan fisik MJ sebelum meninggal sangat jauh berbeda bila dibandingkan dengan aslinya.
Kebiasaan sebagian besar artis dan selebritis untuk “mempermak” penampilan fisiknya agar selalu tampil oke ditiru oleh banyak orang. Padahal semakin banyak perubahan tampilan fisiknya menunjukkan semakin besar rasa tidak percaya dirinya. Makin menor makin kesohor. Gitu katanya, padahal dalam dirinya tersimpan rasa minder karena merasa tidak cantik.
Orang pede bukan yang paling ganteng atau cantik, mereka hanya mensyukuri apa yang mereka miliki Selengkapnya...
Ibuku hanya memiliki satu kaki dan mata. Aku membencinya sungguh memalukan. Ia menjadi juru masak di rumah tetanggaku dan berjualan kue di sekolahku, untuk membiayai keluarga. Suatu hari ketika aku masih SD, ibuku datang. Aku sangat malu. Mengapa ia lakukan ini? Aku memandangnya dengan penuh kebencian dan melarikan diri. Ibuku terdiam hanya memandang.
Keesokan harinya di sekolah. ”Ibumu hanya punya satu kaki dan satu mata. ?!?!” Iieeeeee, jerit seorang temanku. Aku berharap ibuku lenyap dari muka bumi. Ujarku pada ibu, “Bu, Mengapa Ibu tidak punya satu kaki dan satu mata lainnya? Kalau Ibu hanya ingin membuatku ditertawakan, lebih baik Ibu mati saja!!!” Ibuku tidak menyahut. Aku merasa agak tidak enak, tapi pada saat yang bersamaan, lega rasanya sudah mengungkapkan apa yang ingin sekali kukatakan selama ini. Mungkin karena Ibu tidak menghukumku, tapi aku tak berpikir sama sekali bahwa perasaannya sangat terluka karenaku.
Malam itu. Aku terbangun dan pergi ke dapur untuk mengambil segelas air. Ibuku
sedang menangis, tanpa suara, seakan-akan ia takut aku akan terbangun karenanya. Ia memandangku sejenak, dan kemudian berlalu dengan kaki pincang. Akibat perkataanku tadi, hatinya tertusuk. Walaupun begitu, aku membenci ibuku yang sedang menangis dengan satu kaki dan matanya. Jadi aku berkata pada diriku sendiri bahwa aku akan tumbuh dewasa dan menjadi orang yang sukses.
Kemudian aku belajar dengan tekun, ibuku terus bekerja membelikanku baju, buku sekolah, membayar uang sekolah. Dan akhirnya aku lulus dan mendapat beasiswa masuk perguruan tinggi. Kutinggalkan ibuku dan pergi ke Jakarta untuk menuntut ilmu. Lalu aku pun menikah. Aku membeli rumah. Kemudian akupun memiliki anak. Kini aku hidup dengan bahagia sebagai seorang yang sukses. Aku menyukai tempat tinggalku karena tidak membuatku teringat akan ibuku.
Kebahagian ini bertambah terus dan terus, ketika ibuku datang ke rumahku. Apa?! Siapa ini?! Itu ibuku. Dengan terlihat kepanasan di wajahnya, berkeringat dan terengah-engah dengan kaki dan mata satunya. Seakan-akan langit runtuh menimpaku. Bahkan anak-anakku berlari ketakutan, ngeri melihat bentuk ibuku yang gak karu-karuan. Kataku, “Siapa kamu?! Aku tak kenal dirimu!!” ”Berani-beraninya kamu datang ke sini dan menakuti anak-anakku! !” ”KELUAR DARI SINI! SEKARANG!!” Ibuku hanya menjawab perlahan, “Oh, maaf. Sepertinya saya salah alamat,” dan ia pun berlalu dengan tongkat kakinya. Untung saja ia tidak mengenaliku. Aku sungguh lega. Aku tak peduli lagi. Akupun menjadi sangat lega.
Suatu hari, sepucuk surat undangan reuni sekolah tiba di rumahku di Jakarta. Aku berbohong pada istriku bahwa aku ada urusan kantor. Akupun pergi ke sana. Setelah reuni, aku mampir ke gubuk tua, yang dulu aku sebut rumah.. Hanya ingin tahu saja.
Di sana, kutemukan ibuku tergeletak dilantai yang dingin. Namun aku tak meneteskan air mata sedikit pun. Ada selembar kertas di tangannya. Sepucuk surat untukku. ”Anakku..Kurasa hidupku sudah cukup panjang.. Dan aku tidak akan pergi ke Jakarta lagi. Namun apakah berlebihan jika aku ingin kau menjengukku sekali ? Aku sangat merindukanmu. Dan aku sangat gembira ketika tahu kau akan datang ke reuni itu. Tapi kuputuskan aku tidak pergi ke sekolah. Demi kau. Dan aku minta maaf karena hanya membuatmu malu dengan keadaan cacat fisiku.
Kau tahu, ketika kau masih dalam kandungan ibu mengalami kecelakaan , ketika ibu masih hamil seseorang telah dengan sengaja menabrak kaki ibu hingga patah. Tetapi untung kandungan ibu selamat, akhirnya ibu melahirkan bayi lucu yaitu kamu, tetapi sayang tuhan hanya memberikan mu satu mata .Sebagai seorang ibu, aku tak tahan melihatmu tumbuh hanya dengan mata satu. Maka aku berikan mata satuku kepadamu,. Aku sangat bangga padamu yang telah melihat seluruh dunia untukku, ditempatku, dengan mata itu. Aku tak pernah marah atas semua kelakuanmu. Ketika kau marah padaku.. Aku hanya membatin sendiri, “Itu karena ia mencintaiku” Anakku! Oh, anakku!”
Akupu menangis sekeras dan memeluk ibuku erat-erat meminta maaf, namun sayang ternyata Ibuku sudah beberapa jam lalu meninggal dalam kesendiriannya.
Bersyukurlah atas apa yang Anda miliki sekarang dibandingkan apa yang tidak dimiliki oleh jutaan orang lain! Luangkan waktu untuk mendoakan ibu Anda! Selengkapnya...
saya hanya ingin mengajak teman , sahabat , kakak , adik merenungkan betapa beratnya ‘perjuangan’ Ayah&Ibu demi kebahagian anaknya. Miris sekali melihat anak jaman skrg, yg ketika permintaannya [mau pacaran, minta dibelikan motor/mobil, HP keluaran terbaru, pengen uang saku banyak, minta ini, minta itu, dsb] tidak dikabulkan, justru marah-marah, ngambek, kabur dari rumah, dan menunjukkan sikap bermusuhan dengan orang tua mereka!?
Juga sikap kita yg males2an, g pernah belajar, suka ngebolos, tawuran, pergaulan bebas, dsb, sadarkah hal itu bisa membuat orang tua kita sedih!?
REAL STORY (thn 1996)
penulis lahir sebagai anak pertama, dari 3 bersaudara ,adik ku cewek dan yg 1 lagi cowok baru lahir saat aku SMP tahun 2002. Bapak yg saat itu seorang Pegawai Negeri dan Ibu seorang ibu rumah tangga[dri lulusan SMA]. Meski saat itu kami hidup susah, tpi kami selalu bersyukur, dan MERASA kecukupan,
Saking sederhananya, saat itu kami hanya memiliki sebuah motor honda 800,yg Ayah pergunakan untuk mengantar kami berdua bersekolah (adik saya yg terkhir saat itu lahir thun 2002 ) tpi kami tak pernah malu, kami ttp bersyukur…
Saking sederhananya, saat itu makan daging adalah suatu hal yg sangat istimewa untuk kami. Demi anaknya, Ayah rela tidak makan [Boks Nasi] saat ada rapat di kantor, dan dibawalah pulang Boks tersebut agar kami bertiga bisa makan bersama...
saking sederhananya , saat bapak mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan kuliah di salah satu perguruan tinggi surabaya , kami bertiga , Ibu saya dan adik , pernah hanya makan nasi dan garam , karena harus irit agar bapak tidak terbebani untuk membiyayai kami
Disaat tmn2 ‘sibuk’ dgn HP barunya, hati ini hanya bisa bergumam, “Kapan y aq bisa punya HP sprti itu!? Rasanya meminta ke Ortu, hati ini tidak tega, karena aq tahu btpa itu hanya akan menambah beban pikiran dan membuat Ayah-Ibu semakin susah…” Alhasil sampai SMU, aq tidak punya HP! Tapi tidak mengapa, tidak perlu berkecil hati, yg terpenting aq bisa berprestasi di sekolah… [semangatQ dlm hati]
Disaat tmn2 ‘bangga’ dgn motor/mobil barunya, hati ini hanya bisa bergumam, “Kapan y aq bisa punya motor sprti itu!? Rasanya meminta ke Ortu, hati ini tidak tega, karena aq tahu btpa itu hanya akan menambah beban pikiran dan membuat Ayah-Ibu semakin susah…” Alhasil sampai SMU, aq naik sepeda, bus/angkot dan terkadang diantar Ayah naik motor kantornya jika ke sekolah! Tapi tidak mengapa, tidak perlu berkecil hati, yg terpenting aq bisa berprestasi di sekolah… [semangatQ dlm hati]
Akhirnya roda itu berputar, atas ikhtiar dan kerja keras, [setelah 15 Th] bapak promosi ke posisi yg lebih baik terimakasih atas segala nikmat-karuniaMu Tuhan , akhirnya kesabaran kami berbuah suatu berkah. Dan skrg dapat dikatakan kehidupan kami menjadi jauh, jauh, jauh lebih baik!
saya bisa kuliah di salah satu perguruan tinggi negeri di BALI , adik saya yg ke 2 pun kuliah di tempat yg sama , dan adik ke 3 saya akan lulus SD
yang ingin saya sampaikan kepada teman - teman semua
sayangi dan cintai kedua orang tuamu, jgn pernah sekalipun membuatnya sedih dan menangis. Tunjukkan kita bisa membalas semua kasih sayangnya dengan melakukan sesuatu hal yg bisa dibanggakan. Meskipun itu takkan pernah cukup untuk mengganti…”
Pesan penuh makna dari Ayah-Ibu yg sllu ditanamkan kpda kami bertiga, yg akan sllu kami ingat:
“Gus’, yg rajin belajar y, biar pinter! Ayah-Ibu g bisa membekalimu dengan harta,mobil, dan rumah. Cari semua itu dengan bekal ilmu yg kamu miliki!”
Selengkapnya...